Jumat, 26 Desember 2014

Guru Pencetak Generasi Muda Berkualitas

Diposting oleh hanif primayanti di 04.16


Guru Teladan adalah seorang perancang masa depan generasi muda bangsa yang berkwalitas. Melalui tanganya, masa depan generasi muda penerus bangsa akan ditentukan, sukses atau tidaknya baik atau buruknya guru merupakan penentu terbesar. Perilaku dan teladan akan  berdampak  besar terhadap perkembangan peserta didik tetapi perubahan tersebut tidak akan tampak seketika itu tetapi kelak di kemudian hari. Karena itu, tugas guru teladan tidaklah mudah. Sebagaimana yang diungkapkan Ki Hajar Dewantoro “ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangunkarso, tut wuri handayani”. Melalui pemberian teladan, kerja keras dan motivasi kepada peserta pendidik, keberadaan seorang guru teladan sangat diperlukan dalam mencetak generasi muda serta sebagai ilmu pengetahuan dan berkepribadian yang luhur sehingga akan mecetak generasi muda yang berkwalitas penerus bangsa.
Kriteria guru teladan :
Pertama, Karakteristik Akidah, Akhlak dan Prilaku, yaitu: Guru harus mempunyai akhlak yang mulia, berkelakuan baik, dan menjauhi hal-hal yang bertentangan dengan hal itu, baik di dalam maupun di luar kelas. Mampu mengatur waktu dengan baik, dan iklas dalam mengamalkan ilmu. Guru harus bisa menjadi teladan siswa-siswa dalam segala perkataan, perbuatan dan prilaku. Guru harus selalu jujur, adil, berkata yang baik, dan memberi nasihat serta pengarahan kepada anak didik.
Umar ibn Utbah, berpesan kepada pendidik anaknya: “Hendaknya dalam memperbaiki anakku, kamu perbaiki dirimu dahulu. Mata mereka mengikutimu. Yang baik menurut mereka adalah apa yang kamu perbuat. Dan yang buruk menurut mereka adalah apa yang kamu tinggalkan.”
Kedua, Karakteristik Profesional. Profesi guru adalah profesi yang sangat mulia. Risalah yang diemban guru sangat agung. Seorang guru harus memiliki bekal dan persiapan agar dapat menjalankan profesinya. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan bagi seorang guru dan dibutuhkan dalam proses belajar mengajar, Menguasai materi pelajaran dengan matang melebihi siswa-siswanya dan mampu memberikan pemahaman kepada mereka secara baik,harus menguasai cara-cara menyampaikan materi dan cara mengajar siswa – siswanya.

0 komentar:

Posting Komentar

 

My Simply Blog Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos